Bicara Paskibraka di Detik.com

6:39 AM


5 Hal Bermanfaat yang Bisa Dipelajari dari Anggota Paskibraka

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Senin, 19 Agustus 2019 15:34 WIB

Jakarta - Pasukan pengibar bendera pusaka atau Paskibraka yang tampil setiap upacara HUT RI selalu membuat kagum dengan kekompakan mereka dalam baris-berbaris. Kekompakan para anggota Paskibraka ini didapat bukan hanya dalam semalam. Mereka dikarantina dalam kurun waktu tertentu dan ditempa dengan berbagai ilmu.

Purna Paskibraka Vivid F. Argarini termasuk yang merasakan benar tempaan tersebut saat menjadi anggota Paskibraka tingkat provinsi pada 1989. Berikut lima hal bermanfaat dari mengikuti Paskibraka yang menurut Vivid terus berguna hingga kehidupannya kini:

1. Disiplin

Kedisiplinan sudah pasti menjadi hal pertama yang akan terus diingat anggota Paskibraka setelah tak lagi bertugas. Vivid menjelaskan saat karantina, anggota Paskibraka diajarkan untuk disiplin mengikuti jadwal yang sudah ditentukan.

"Kita harus patuh dengan jadwal yang telah disiapkan. Bangun pagi, salat dan agama lain ada kegiatannya. Lalu habis itu latihan baris berbaris, mendengarkan materi tentang bela negara, patriotisme. Jadi semua schedule sudah disiapkan. Jadi kita harus patuh dan disiplin menjalaninya," kata wanita yang kini berprofesi sebagai dosen itu saat berbincang dengan Wolipop.

2. Manajemen waktu

Menjadi anggota Paskibraka membuat Vivid belajar mengatur waktu. Hal itu karena ketika menjadi paskibraka, para anggotanya tetap tidak boleh melewatkan tugas pokok sebagai siswa sekolah. "Pekerjaan rumah atau PR, persiapkn ujian, izin orangtua dan lain-lain. Jadi kita terbiasa untuk mengatur waktu dengan bijak. Kita harus mengatur skala prioritas," ucapnya.

3. Team work

Kerjasama antar tim dipelajari benar oleh anggota Paskibraka. Vivid menuturkan sesuai pengalamannya kerjasama antar tim atau team work ini terlatih seiring Paskibraka latihan baris berbaris.

"Jika satu orang saja salah, maka satu grup akan dihukum. Jadi kita juga harus memikirkan orang lain juga. Supaya grupnya tidak dikenai hukuman, harus terus belajar dan memperbaiki yang kurang. Lalu kita satu gerakan yang sama, bersemangat yang sama, dengan tujuan yang sama juga. Jadi saling bonding, kita memberikan semangat satu sama lain," jelas wanita yang juga dikenal sebagai praktisi komunikasi itu.

4. Rasa syukur

Selama karantina atau menjalani pelatihan, para anggota Paskibraka menjadi terbiasa untuk memiliki rasa syukur. Mereka menjadi sadar untuk bersyukur karena setiap sesi makan anggota Paskibraka wajib menghabiskan seluruh makanan yang disediakan panitia.

"Kita tidak boleh menyisakan makanan yang sudah diberikan oleh panitia. Makanya terkesan straight banget. Bahkan satu butir nasipun tidak boleh tersisa di piring. Karena itu adalah bukti bahwa kita mensyukuri apapun yang diberikan. Jadi, kita wajib untuk menghabiskan," kata Vivid.

5. Memiliki rasa cinta tanah air

Yang pastinya tertanam dalam diri setelah menjadi anggota Paskibraka adalah rasa cinta terhadap NKRI. Rutin menyanyikan lagu Indonesia Raya juga membuatnya semakin bangga menjadi orang Indonesia.

"Saya sampai detik ini kalau menyanyikan lagu Indonesia Raya pasti sikap sempurna, sampai detik ini! Saya merasa ini negara dibangun dengan susah payah lho!" ujarnya. 

You Might Also Like

0 comments